Penulis: Syamil Irfan Fatoni
Aku dan keluarga besarku pergi ke Situ Cileunca Pangalengan untuk menghabiskan waktu liburan akhir tahun 2023 di sana. Kami pergi dari Bandung menggunakan mobil pada pukul tujuh pagi dan tiba di Pangalengan tiga jam setelahnya.
Ketika sampai di Green Corner, salah satu tempat camping dan penyewaan alat rafting di Situ Cileunca, kami menikmati lebih dahulu keindahan situ Cileunca dan berkeliling mengelilingi danau menggunakan perahu. Tak lupa juga Kami berfoto di sana dan makan siang sambil menunggu jadwal rafting.
Setelah mengelilingi danau Kami berangkat rafting ke sungai Palayangan naik perahu yang disediakan oleh pengelola Green Corner. Di lokasi persiapan sudah banyak pengunjung yang juga ingin menikmati rafting. Sambil menunggu Kami bersiap menggunakan alat keselamatan, juga diberi tahu cara menggunakan pelampung dan helm. Kemudian Kami kembali naik perahu menuju ke sungai Palayangan. Ternyata banyak sekali pengunjung yang mau rafting, Kami harus antri sampai satu jam menunggu perahu yang akan dinaiki mendapatkan jadwalnya.
Setelah menunggu cukup lama akhirnya bagian Kami berangkat. Yeay. Menurut Skipper, atau petugas yang mendampingi kegiatan rafting ini, di perkirakan panjang rafting sampai 5 kilometer dengan durasi waktu 1,5 jam. Ada banyak curug yang menantang adrenalin dan membuat Kami tegang. Untuk melewati curug Skipper memberitahu Kami untuk geser kanan, geser kiri, goyang-goyang untuk melewati bebatuan dan gerakan Boom, atau turun ke dasar perahu ketika melewati curug yang curam. Beberapa curug yang cukup curam di antara curug domba, curug seksi, curug rodeo dan curug blender.
Di sepanjang sungai Palayangan, Kita bisa melihat berbagai tempat camping seperti Pines Singkur, Regan Luxcamp, Muara Rahong Hill’s, Pineus Tilu Camp Ground, Talaga Pineus, dll. Tempat camping tersebut kelihatan sangat nyaman. Suatu hari Aku dan keluargaku akan mencoba menginap di sana.Setelah rafting Kami langsung menuju ke penginapan yang sudah disiapkan, yaitu Vila Family 2. Penginapan ini lokasinya tidak jauh dari Situ Cileunca. Viewnya sangat indah. Kita bisa melihat Situ Cileunca dari depan Villa. Ketika tiba di penginapan, Kami semua langsung beristirahat. Villa Family 2 sangat nyaman. Terdapat 2 kamar di bawah di lantai bawah dan 1 kamar di lantai 2. Masing-masing kamar sudah disediakan 8 kasur empuk yang digelar di bawah. Tersedia juga tempat perapian untuk siduru, atau menghangatkan badan dan juga dapur.
Malam hari setelah Isya Kami mulai babakaran kayu bakar, sambil membuat tom yum, memasak daging slice di atas pemanggang kemudian menikmatinya sambil kedinginan, sampai jam dua belas malam kitapun beristirahat.
Pagi hari Kita pun bersiap untuk jalan-jalan. Pertama kita mencoba nyali berkunjung ke Rumah Pengabdi Setan. Ini adalah lokasi syuting film Pengabdi Setan yang pernah ramai tahun 2017. Di Rumah Pengabdi Setan ini kami melihat-lihat suasana rumah zaman Belanda dan juga beberapa benda menakutkan seperti pocong, kuntilanak dan foto jadul. Di lantai 2 bahkan ada cosplay hantu, orang yang menjadi hantu pemain film pengabdi setan. Tak lupa kita pun berfoto di lantai atas dan juga di depan rumah dengan posisi hantu keluar dari pintu depan lantai 2.
Selesai dari Rumah Pengabdi Setan kita pun berenang di kolam renang Carita Alam. Sebuah tempat wisata air panas yang cocok untuk berenang anak-anak dan orang dewasa. Sayang sekali, di lokasi wisata tersebut banyak lalat. Di tenda tempat menunggu, lalat beterbangan membuat tidak nyaman. Karena sudah siang dan juga akan hujan, akhirnya Kami pun pulang, kembali ke penginapan.
Di penginapan Kami beres-beres karena mau pulang kembali ke rumah. Saat di perjalanan pulang tak lupa belanja oleh-oleh di Rest Area KPBS, dan Ketika terasa lapar Kami pun berhenti untuk makan baso di Bakso Oentjal Pangalengan yang satu komplek dengan Rumah Makan Teras Malabar dan Masjid An-Nuur Setelah makan kita pun lanjut perjalanan pulang.
Nah itulah cerita liburan ke Pangalengan saat liburan tahun baru. Kami liburan di Pangalengan cuma dua hari satu malam, namun banyak pengalaman menarik yang Kami dapatkan. Terima kasih sudah membaca ceritaku. Aku berharap bisa mengunjungi pangalengan kembali, terutama menikmati keindahan danaunya.













